Jumlah posting : 16 Points : 42 Reputation : 0 Join date : 03.12.09
Subyek: Jens Lehman Pipis Saat Pertandingan Bola Wed Dec 16, 2009 2:45 am
Jens Lehman Pipis Saat Pertandingan Bola
Langsung Buffering Dan !! cuma 19 detik doank !!
KOMENTAR DARI ANE : jangan2 memang sengaja pipis di situ biar gawangnya ga kebobolan
ulasan dari DETIK.crot
Ada kalanya "panggilan alam" begitu sulit untuk ditahan. Itulah yang menimpa Jens Lehmann, sehingga dia pun harus buang air kecil saat pertandingan berjalan.
Di tengah-tengah pertandingan Stuttgart kontra Unirea Urziceni, Kamis (10/12/2009) dinihari WIB, Lehmann tiba-tiba raib dari bawah mistar gawang. Ke mana perginya kiper asal Jerman itu?
Kamera televisi lantas menangkap sosok pemain Stuttgart itu sedang berjongkok di balik papan iklan di belakang gawangnya. Meski Lehmann membelakangi kamera, gelagatnya memperlihatkan kalau dia sedang membuang air kecil.
Yang menggelitik, Lehmann tiba-tiba bergegas menyudahi aktivitasnya dan terburu-buru balik ke lapangan usai melompati papan iklan. Rupanya saat itu tim lawan sedang melakukan serangan balik dan mengincar gawangnya.
Lehmann, sebagaimana detiksport amati dari situs video Youtube, kembali tepat pada waktunya kendati masih sedikit membereskan celananya sembari bersiaga di depan gawang.
Peristiwa ini luput dari pengamatan wasit Viktor Kassai yang boleh jadi akan menghukumnya dengan kartu kuning jika ketahuan karena sudah meninggalkan lapangan tanpa izin.
Lantas, apakah ada ganjaran untuk Lehmann? Pihak manajemen Stuttgart disebut Guardian sudah memberitahu Lehmann bahwa dia sebenarnya pantas-pantas saja dikartu kuning atas tindakannya.
Meski begitu, kiper berusia 40 tahun tersebut juga mendapat pujian dari Direktur Olahraga Stuttgart Horst Heldt. "Aku pikir dia menanganinya dengan sangat piawai."
"Itu adalah situasi yang rumit. Dia kan tak bisa berlari ke ruang ganti saat permainan sedang berjalan dan ini mengingatkanku akan Tour de France. Terkadang memang tidak ada pilihan lain," tukas Heldt.
Apa mau dikata jika memang sudah sulit untuk ditahan, ya kan, Lehmann?